Diduga Ada Pungli Dana Sertifikasi Guru SMP 6 Sungai Penuh
Operator Sertifikasi dan Kepsek SMP 6 Sungai Penuh (doc/064) |
SUNGAIPENUH, KE – Pungutan Liar (pungli) sepertinya sulit sekali dihindari, kali ini ada indikasi dugaan praktek Pungli tersebut di Lembaga Pendidikan di Kota Sungai Penuh,belasan Guru SMP 6 Sungai Penuh diduga terkena pungli oleh oknum Operator Sertifikasi di Sekolah tersebut.
Tidak tanggung-tanggung jumlahnya mencapai belasan juta rupaih setiap tahunnya, bahkan aksi ini diduga kuat atas perintah Kepala Sekolah.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa setiap satu semester penerimaan sertifikasi, lebih 14 orang Guru SMP 6 penerima sertifikasi harus menyetorkan uang kepada Operator Sertifikasi Sekolah Joni sebesar Rp. 500.000,- per guru.
“setiap satu semester, Guru setor uang ke Joni Operator Sertifikasi SMP 6 Sungai Penuh, jadi satu tahun 1 juta, ada lebih 14 orang guru penerima sertifikasi” ungkap sumber yang meminta namanya tidak disebutkan.
Diduga Joni melakukan aksinya bukan tanpa perintah atasan yakni Kepala Sekolah, bahkan parahnya Joni juga menjual nama Dinas Pendidikan Sungai Penuh.
“bisa saja ini atas perintah atasan, dan Joni juga mengaku atas permintaan Dinas Pendidikan Kota Sungai Penuh” ungkapnya.
Pungutuan ini ternyata sudah terjadi dari tahun sebelumnya, “dari tahun sebelumnya ada pungutan” ungkapnya.
Asrul Kepala Sekolah SMP 6 Sungai Penuh dan Joni Operator Sertifikasi hingga hingga berita ini dipublish belum ada jawaban. (064)