Mensediar : Saya Minta Dinas PUPR Kerinci Tegas dan Blacklist Kontraktor Bermasalah
Foto : Komisi 3 DPRD Kerinci saat Hearing bersama Dinas PUPR Kabupaten Kerinci (doc/064) |
KERINCI, KE - Komisi 3 DPRD Kerinci menggelar Hearing /mendengar pendapat bersama Dinas PUPR Kabupaten Kerinci selasa, (13/01/2020/) di ruang Komisi 3 DPRD Kabupaten Kerinci.
Dalam Hearing tersebut Mensediar anggota komisi 3 DPRD Kerinci dari fraksi PKB ini dengan tegas mengkritik Dinas PUPR terkait banyaknya kontraktor-kontraktor yang bermasalah yang selama ini menjadi pihak rekanan dari Dinas PUPPR Kabupaten Kerinci.
Menurutnya selama ini masih banyak kontraktor-kontraktor yang bermasalah dalam pengerjaan infrastruktur dikabupaten kerinci ini, sehingga membuat pengerjaan dari proyek tersebut mandet dan tidak sedikit meresahkan masyarakat disekitar lokasi pekerjaan.
"Saya meminta kepada Dinas PUPR Kerinci menindak tegas dan mem-blacklist pihak kontraktor yang bermasalah yang menjadi rekanan dari Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, kalau kontraktor bermasalah, sudah pasti pekerjaannyapun akan mengalami masalah," tegasnya.
Selain masalah Kontraktor, Mensediar juga menyampaikan beberapa poin yang menjadi catatan, diantaranya, Soal Jaminan Kontruksi yang banyak ditemukan proyek yang sudah rusak meski proyek tersebut baru saja dibangun oleh pihak Kontraktor, masalah data Klasifikasi jalan juga harus jelas statusnya mana yang menjadi prioritas dan mana yang tidak, juga meminta komitmen dari pemerintah melalui Dinas PUPR Kabupaten Kerinci terkait Kondisi dan kelanjutan pembangunan jalan dari Desa Pungut menuju Desa Renah Pemetik yang sampai hari ini kondisinya sangat memprihatinkan.
"Ada 4 catatan utama saya terkait Dinas PUPR ini terutama Meminta PUPR mem-blacklist kontraktor-kontraktor yang bermasalah, Soal Jaminan kontruksi Proyek, Soal data klasifikasi jalan dan terakhir menunggu komitmen dari pemerintah Kabupaten Kerinci terkait jalan Pungut Mudik-Renah pemetik agar segera diprioritaskan," ungkapnya.
Semoga ini menjadi awal yg baik ditahun 2020, dan kita semua sepakat agar 2020 lebih baik dari 2019. (064)